Rabu, 13 Februari 2019

Expression of my feelings




Untuk seseorang yang akan menjadi teman hidup untuk waktu yang lama, bahkan mungkin akan lebih lama dibandingkan waktu kita bersama orang tua, apabila diizinkan oleh Allah SWT. Setiap orang pasti menginginkan pasangan yang sesuai kriterianya, yang dicintai dan mencintainya. Tapi tidak selalu yang kita dapatkan itu sesuai kriteria kita, Allah SWT akan memberikan seseorang yang pasti Baik dengan segala kebaikannya apabila kita juga tetap menjadi baik.

Karakter dan Sikap adalah salah satu hal terpenting menurut ku. Aku tau yang utama dan paling utama itu adalah Agamanya. Agama itu adalah syarat mutlak, tidak bisa diganggu gugat, seorang muslimah sudah pasti menginginkan imam yang Shaleh. Tapi kembali lagi bagaminanya kita, apakah kita sudah Soleha juga?
Baiklah, kita kembali kepada urusan sikap, aku disini akan berbicara mengenai pandangan dan pengalaman ku saja. Agama dan Sikap itu tidak bisa dipisahkan menurut ku, seharusnya keduanya seiring sejalan. Seharusnya semakin baik agamanya maka juga semakin baik sikap dan akhlaknya, tapi kembali lagi manusia tidak ada yang sempurna, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Aku sudah bertemu dengan beberapa orang yang Hablumminallahnya baik menurutku, tetapi tidak dengan Hablumminannasnya. Aku yang hanya manusia biasa yang masih sangat mudah terpancing untuk berprasangka kepada orang lain ini masih tidak suka dengan hal itu. Aku tahu aku tidak memiliki hak untuk tidak suka, memangnya aku siapa? Memangnya aku lebih baik dari orang itu?

Aku tahu kita hidup didunia ini cuma sementara, di akhirat lah yang kekal. Tetapi sebagai manusia biasa yang masih sangat banyak khilaf dan dosa aku menginginkan juga kenyamanan hidup bersama seseorang yang akan menjadi teman hidup terutama untuk hati dan pikiranku. Apabila agamanya bagus menurut dia, tetapi aku tidak nyaman bersamanya itu akan percuma. Terus nyamannya yang bagaiamana?

Ku tak menginginkan dia yang sempurna, karena jika menunggu yang sempurna toh tidak akan pernah kudapatkan, dan yang jelas akupun juga tidak sempurna. Aku tidak akan bicara secara detail apa saja sikap-sikap baik yang ku inginkan ada pada seorang teman hidup, karena kembali lagi itu adalah cerminan kita sendiri, bagaimana kitanya. Ringkasnya, apabila seseorang itu sudah memperoleh izin dari orang tua, sudah pasti seseorang itu baik. Tapi kembali lagi, untuk sesuatu yang akan dijalani seumur hidup haruslah semua orang yang terlibat didalamnya ikhlas dan ridho termasuk Aku.

Salah satu hal yang  yang penting menurutku, teman hidup itu adalah seseorang yang perkataannya bisa diterima oleh logika ku, kenapa? Karena seorang perempuan yang akan berperan sebagai makmum pasti akan dan ingin mengikuti apapun ajakan imamnya, yang pastinya kearah kebaikan. Aku ingin diajak kepada kebaikan, tapi dengan cara dan perkataan yang bisa diterima oleh logikaku sehingga akupun bisa ikhlas dan ridho menjalaninya. Dan satu lagi yang paling penting adalah seseorang itu harus “Punya Perasaan” (ku tau setiap orang pasti punya perasaan, jadi Kenapa? cukup aku dan Allah SWT yang tau apa maksudnya hehe).



Salam sayang, untuk yang tersayang dimanapun berada ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

 
;